Minggu, 13 Januari 2013
Buah Cempedak
"cempedak Berbuah Nangka" sebagian pepatah sering  menggunakan bahasa itu, namun apakah Cempedak itu sendiri? banyak dari kita  orang Indonesia tidak mengetahui itu, Cempedak adalah nama buah yang mirip  dengan Nangka namun rasa, batang, dan musim buah nya berbeda. Kalau Cempedak  rasanya lebih manis dari Nangka, kalau dari batang, Cempedak mempunyai getah  yang lebih cair dibandingkan Nangka. Daunnya pun memiliki bulu-bulu putih yang  tipis kalau Nangka daunnya tidak ada bulu-bulu tipis, nah kalau dari segi musim,  Cempedak hanya berbuah satu tahun sekali. Cempedak juga cara mengambil isinya  beda dari nangka yang agak rumit. Mengambil isi Cempedak tinggak diiris dari  atas kebawah kulitnya lalu tarik aja keatas puluk nya (tengah dari buah yang  lengket pada buah) maka secara otomatis isinya ikut terangkat semua, tinggal  makan deh...
Cempedak dapat dibuat bermacam-macam makanan, dari  manisan Cempedak, gorengan Cempedak (seperti pisang goreng namun isinya bukan  pisang tapi cempedak), bahkan langsung dimakan seperti Nangka juga  enak.
Cempedak ini kalau didaerah Indonesia banyak tumbuh  didaerah Sumatra, seperti sumatra selatan, Sumatra Utara, Pulau Bangka, Pulau  Belitung.
Buah Rukem 
Buah Rukem, hidup didataran daerah Sumatra, Pulau  Bangka, Pulau Belitung, dengan pohon yang berduri, dan dengan rasa yang manis.  Namun apabila masih mentah dan berwarna hijau maka rasanya sepet sekali. Buah  ini biasanya di asin atau pun dimakan mentah.
Buah Rambai
Kalau yang buah yang satu ini rasanya manis-manis masem, secara pisik mirip duku, namun buahnya berumbai-rumbai kebawah waktu didahannya. Kulitnya pun lebih tipis dari duku. Pohonnya relatif besar dari duku. Buah ini biasanya banyak digunakan untuk campuran masak ikan sebagai pengganti asam. dan tumbuh didaerah Pulau Bangka Belitung, kalau ditempat lain aku belum lihat.
Kalau yang buah yang satu ini rasanya manis-manis masem, secara pisik mirip duku, namun buahnya berumbai-rumbai kebawah waktu didahannya. Kulitnya pun lebih tipis dari duku. Pohonnya relatif besar dari duku. Buah ini biasanya banyak digunakan untuk campuran masak ikan sebagai pengganti asam. dan tumbuh didaerah Pulau Bangka Belitung, kalau ditempat lain aku belum lihat.
Buah Kemunting atau Kerak  duduk
Hidup di daerah yang berpasir  berbuah tidak mengenel musim, buah ini rasanya manis dan enak. secara fisik buah  ini kecil-kecil sekital sejempol orang dewasa, namun buah ini sangat banyak  buahnya dalam tiap satu batang.
Pohonnya relatif kecil paling  besar sebesar kaki orang dewasa, itu pun jarang kebanyakan hanya sebesar  jempolan orang dewasa aja. Buah ini banyak terdapat didaerah pasiran Pulau  Bangka dan Pulau Belitung.
Buah  Kelubi
Buah kelubi hidup didaerah  perairan yang ada didalam hutan, atau daerah air payau, buah ini mirip sekali  dengan salak, saking miripnya banyak orang mengira ini adalah buah salak, namun  rasanya sangat asam, biasanya sebelum dimakan buah ini diasinkan dulu untuk  menghilangi rasa asamnya. hidup didataran pulau Bangka  Belitung.
Buah Manau
Buah manau adalah buah dari pohon  rotan, dimana buahnya memiliki rasa yang asam-asam manis, buah ini enak kalau  sudah diasin. buah manau banyak terdapat didaerah kepulauan Bangka, Kepulauan  Belitung, Pulau Sumatra, Kalimantan. Buah manau dalam satu pohonnya dapat  menghasilkan sampai setengah karung, buah ini biasa dijual didaerah pasar-pasar  tradisional yang ada didaerah seperti Bangka, Belitung,  Kalimantan.
Buah  Rumbia
Kalau Buah Rumbia banyak terdapat di indonesia, karena  Rumbia adalah pohon sagu. Jadi buah rumbia adalah buah yang dihasilkan dari  pohon sagu. Buah ini rasanya manis-manis sepet. Biasanya diasinkan dulu untuk  menghilangkan rasa sepetnya. Namun sepetnya buah Rumbia ini tidak sebanding  dengan sepetnya buah Rukem yang mentah. Jadi kalau langsung dimakan biasa nggak  masalah.
sumber: http://jiwalangkaji.blogspot.com/2010/01/buah-buahan-indonesia-yang-enak-dan.html
sumber: http://jiwalangkaji.blogspot.com/2010/01/buah-buahan-indonesia-yang-enak-dan.html
				Subscribe to:
				
Posting Komentar (Atom)











0 komentar:
Posting Komentar